Sebagai seorang ayah, tentu wajib untuk pandai mencari celah dalam hal menyenangkan hati sang buah hati. Menyenangkan hati anak tidak perlu selalu dengan memberi uang atau mainan saja. Namun perlu diketahui ada beberapa trik yang dapat dilakukan untuk pendekatan terbaik serta smooth sehingga ayah dan anak bisa selalu saling sayang, dan berikut adalah beberapa diantaranya.
Peluk dan Cium Anak
hal pertama yang dapat dilakukan orang tua khususnya ayah yaitu harus sering memeluk dan mencium si kecil. Mungkin hal ini sulit dilakukan kalau anak sudah beranjak dewasa. Maka dari itu kebiasaan ini bisa dilakukan sedari anak masih bayi.
Perlu diketahui bahwa sebuah sentuhan ternyata dapat menunjukan betapa besar rasa cinta dan kasih sayang orang tua kepada anaknya. Namun tetap harus sesuai dengan norma atau adab yang baik. Misalnya hindari mencium pada bagian bibir, dan menyentuh area - area intim si kecil meskipun itu darah daging sendiri.
Skinship
Sebelum melakukan ini mungkin ayah perlu mengetahui terlebih dahulu apa itu skinship? Secara konsep, skinship adalah aktivitas saling bersentuhan namun tidak secara seksual. Bentuk sentuhannya bisa beragam mulai dari berpelukan, bergandengan, atau bercanda yang sangat dekat.
Proses pendekatan ayah dan anak dengan skinship begitu penting. Makanya selain memberikan kecupan pada kening dan pipi atau berpelukan ayah boleh sambil memijat sang buah hati. Apalagi menurut penelitian ternyata anak kecil sangat suka dipijat pada beberapa bagian tubuhnya seperti kaki dan tangannya.
Selain rajin bersentuhan satu sama lain, seorang ayah wajib menghibur. Tentu bukan saat kondisi sedih saja tapi setiap saat. Tidak perlu untuk selalu memberikan hadiah, namun lebih baik ayah menghibur anak dengan candaan atau gurauan lucu.
Ikut Andil Mengurus
Dari anak masih kecil, seorang ayah sudah harus rajin dalam mengurus anaknya terutama pekerjaan sebagai orang tua seperti menggantikan popok apabila anak masih bayi karena hal tersebut bukan hanya tugas ibu saja. Tentu hal tersebut merupan sesuatu yang penting sebagai bukti kasih sayang sekaligus menjadi latihan mengurus yang benar dalam kategori basic.
Agar pendekatan ayah dan anak lebih tulus dari dalam hati, latihlah dengan mengurus masalah genting. Misalnya anak sedang sakit. Kita harus bisa menenangkan dengan kasih sayang tanpa mengeluh sampai sembuh. Karena dari kehadiran ayah dalam mendampingi si kecil ketika ia sakit, hal tersebut akan terekam dalam memori anak sebagai bentuk bahwa ayah juga peduli terhadapnya, jika ayah sibuk bekerja, ayah bisa menyempatkan waktu - waktu senggang untuk berkomunikasi dan menghampiri si kecil meski hanya bertanya mengenai keadaannya yang sudah membaik atau belum.
Cerdik Menghentikan Tangisan
Seorang ayah juga harus tahu mengenai bagaimana cara menghentikan tangisan dan kemarahan sang buah hati. Umumnya anak seringkali menangis karena permintaannya tidak kita turuti dengan benar. Jadi, harus diberikan pengertian secara pelan-pelan saja. Tentunya hal ini akan menguji kesabaran ayah, sehingga dalam menghadapi tangisan anak, seorang ayah harus mampu mengontrol emosi dan berusaha memahami si kecil.
Begitu juga waktu anak marah, ayah tidak boleh balik memarahi si kecil apalagi secara keras. Tujuannya agar menghindari diri kita dijauhi oleh anak dan malah membuat anak merasa sedih. Bisa saja jika dilakukan terus menerus, kepercayaan diri si anak akan hilang karena merasa mendapat tekanan.
Sejauh ini tentu kita tahu bahwa menjadi orang tua memang bukan pilihan yang mudah, dan semuanya menguras energi, bagaimanapun juga menjaga kedekatan ayah dan anak agar tetap peduli satu sama lain bukanlah hal yang mudah namun perlu dipertahankan dan dijaga dengan baik.
